Kamis, 19 Mei 2016

Kewirausahaan BAB 13 Menyusun laporan keuangan


   Laporan keuangan merupakan laporan yang menunjukkan kondisi dan posisi keuangan suatu perusahaan pada suatu saat atau periode tertentu.

Tujuan pembuatan laporan keuangan suatu perusahaan adalah sebagai berikut :
1.  Memberikan informasi keuangan tentang jumlah aktiva dan jenis-jenis aktiva
2.  Memberikan informasi tentang jumlah kewajiban, jenis-jenis kewajiban dan jumlah modal
3.  Memberikan informasi tentang hasil usaha yang tercermin dari jumlah pendapatan yang diperoleh dan sumbe-sumber pendapatan
4.  Memberikan informasi tentang jumlah biaya dan jenis biaya yang dikeluarkan dalam periode tertentu
5.  Memberikan informasi tentang perubahan yang terjadi dalam suatu aktiva, kewajiban dan modal suatu perusahaan
6.  Memberikan informasi tentang kinerja manajemen dalam suatu periode dari hasil laporan keuangan yang disajikan.

Pihak-pihak yang memiliki kepentingan terhadap laporan keuangan perusahaan adalah sebagai berikut :
1.  Pemegang Saham
2.  Manajemen
3.  Kreditor
4.  Pemerintah
5.  Karyawan
6.  Investor

Jenis-jenis laporan keuangan yang ada adalah sebagai berikut :
1.  Neraca
2.  Laporan Laba Rugi
3.  Laporan Arus Kas
4.  Laporan Perubahan Modal

      Bentuk laporan keuangan umum yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku adalah sebagai berikut :
1.  Bentuk Neraca
   a.  Bentuk Skontro (account from)
   b.  Bentuk Laporan atau Vertikal (report from)
   c.  Bentuk lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan dan posisi keuangan perusahaan
2.  Bentuk laporan laba rugi
    a.  Bentuk Tunggal (single step system)
    b.  Bentuk Majemuk (multiple step system)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar